Arab Saudi bersiap hadapi gelombang kerumunan manusia pada musim
haji mendatang. Bandara Internasional King Abdul Aziz di Jeddah siap diresmikan
bulan depan.
Bandara baru
ini akan menjadi yang terbesar di dunia dan yang paling sibuk dari semua
bandara selama haji.
Dengan jutaan
manusia berdatangan, otoritas memastikan pengunjung tidak perlu khawatir
tentang barang bawaan mereka. Bandara ini memiliki sistem penanganan bagasi
penumpang yang canggih sepanjang 34,6 km, terhubung dengan sistem keamanan
multi-level terbaru.
Menurut
laporan Arab News,
otoritas akan memberikan kompensasi jika bagasi rusak, hilang atau tertunda.
Otoritas Umum Penerbangan Sipil (GACA) mengatakan sebaiknya mereka datang
sendiri ke bandara dan mengklaim segala masalah.
Keluhan
disampaikan ke kantor khusus penanganan bagasi yang hilang dan mereka akan
mengurusnya. Bandara ini juga memiliki beberapa fitur penting untuk membantu
mengatasi beberapa masalah yang dihadapi oleh penumpang dan karyawan bandara
lama.
Bandara baru
akan menjadi yang terbesar di dunia dan yang paling sibuk dari semua bandara
selama haji. Bandara memiliki kompleks ruang perjalanan dengan luas 810 ribu
meter persegi yang memungkinkan semua maskapai penerbangan beroperasi di bawah
satu atap.
Selain itu,
akan ada 46 gerbang untuk penerbangan internasional dan domestik. Termasuk
gerbang untuk mengakomodasi pesawat besar seperti Airbus A380. Selain itu, ada
94 jembatan seluler untuk melayani pesawat dengan ukuran yang berbeda dengan
dua jembatan per gerbang.
Oleh karena
itu, penumpang tidak lagi harus menggunakan bus atau layanan antar-jemput
bandara untuk sampai ke pesawat. Bandara baru ini memiliki menara observasi setinggi
136 meter, salah satu yang tertinggi di dunia.
Bandara
Internasional King Abdul Aziz adalah bandara tersibuk di Arab Saudi dan bandara
terbesar ketiga di Kerajaan. Ia dikenal sebagai terminal haji yang khusus
dibangun untuk para jamaah setiap tahun. Bandara dapat menangani 80 ribu
penumpang dalam satu waktu.
KAIA baru juga
memiliki sebuah masjid yang dapat menampung 3.000 jamaah dengan halaman luar
untuk shalat di area seluas 2.450 meter persegi. Di samping lantai atas sebagai
area sholat perempuan yang mampu menampung sekitar 700 orang.
Bandara ini
dapat melayani 70 pesawat sekaligus dengan jembatan bergerak dan tempat parkir
di sekitar kompleks terminal yang menampung 28 pesawat. Proyek bandara juga
memiliki sistem kereta api otomatis untuk transportasi penumpang internasional
di dalam kompleks aula.
Tersedia pula
tempat parkir mobil sementara di empat lantai yang mampu menampung 8.200
kendaraan. Tempat tersebut akan dilengkapi dengan perangkat elektronik untuk
memungkinkan pemilik mobil mengetahui lokasi parkirnya.
Juga akan ada
parkir jangka panjang untuk 4.356 mobil. Pekerjaan konstruksi di bandara KAIA
dimulai pada tahun 1974 dan diselesaikan pada tahun 1980. Pada 31 Mei 1981,
bandara dibuka untuk dinas setelah diresmikan pada April 1981.
IHRAM .CO.ID,JEDDAH
www.sinertour.com